JAKARTA – Ponsel Nokia yang dijumpai di pasar cukup beragam jumlahnya. Saking banyaknya, pengguna ponsel sering bingung. Belum puas menikmati model ini, sudah meluncur tipe terbaru dengan fitur-fitur yang lebih maju.
Tapi, bagi mereka yang ”Nokia minded” atau istilah populernya ”Nokia banget,” peluncuran ponsel terbaru, boleh jadi menyenangkan.
Sebagai merek yang memposisikan sebagai fashion ponsel, kehadirannya justru menjadi trend setter yang membuat gerah kompetitornya. Boleh percaya boleh tidak, ungkapan yang terlontar bagi yang ”Nokia banget,” mereka serasa belum tampil gaya jika belum menggenggam Nokia terbaru. Tapi jangan tanyakan ini pada penggemar fanatik Sony Ericcson atau Motorala.
Nokia dalam kancah pasar ponsel lokal memang tak tergoyahkan. Ini berkat kepandaiannya membaca pasar dan perilaku konsumen. Sebagai merek ponsel yang mengacu pada fashion maka untuk menjadi yang teratas, Nokia rajin meluncurkan model-model terbaru, layaknya dalam dunia mode yang cepat berganti tren agar tidak ditinggalkan konsumen.
Tapi, dalam bisnis ponsel nasional, trade mark Nokia adalah membuat tren yang ”terlalu rajin” meluncurkan produk terbaru. Itu tidak ada salahnya, apalagi belakangan ini teknologi CDMA sedang naik daun. Dengan mendompleng popularitas CDMA itu, baru-baru ini Nokia melansir tiga ponsel model teranyar yang seluruhnya mengusung teknologi CDMA2000 1x., yang memiliki kemampuan mengakses kecepatan data tinggi sampai 153 kbps.
Ketiga model baru yang diluncurkan tersebut: Nokia 2112 yang dikhususkan bagi pengguna pemula; Nokia 3125 untuk kalangan profesional kelas menengah; Nokia 3205 yang memungkinkan pengguna memanfaatkan berbagai macam jenis komunikasi interaktif dengan data, gambar dan suara.
Khusus tipe 3205 dan 3125 didukung oleh teknologi Java. Dalam teknologi ini para pengguna dapat menambahkan berbagai jenis aplikasi yang dibutuhkan oleh para pengguna pada ponsel mereka, tapi ini tergantung layanan operator.
Menurut Hasan Aula, Country Manager Nokia Mobile Phones Indonesia, pihaknya bangga dapat menawarkan sesuatu yang baru bagi para pengguna. Dengan serangkaian fitur yang menarik dan harga yang kompetitif, ketiga ponsel ini, diharapkan akan menjadi ponsel yang tepat di segmennya. ”Kami juga berharap agar fitur-fitur baru dari ketiga ponsel ini dapat menjawab kebutuhan para pengguna untuk aktifitas komunikasi yang kreatif dan menyenangkan,” ujarnya.
Nokia 2112
Ponsel pemula memiliki model yang compact ini dan menarik yang dilengkapi dengan serangkaian fitur yang relevan, termasuk sebuah handsfree speaker terpadu, nada dering polifonik MIDI, serta picture messaging. Lampu latarnya yang berwarna putih terang dan susunan keypad-nya membuat ponsel ini tampak intuisif dan mudah dipakai. Selain itu, Nokia 2112 dilengkapi dengan berbagai jenis fitur penting seperti flashlight terpadu, alarm dan reminders.
Pilihan personalisasi yang canggih dalam ponsel ini mencakup fitur picture frame, serta berbagai cover berwarna Xpress-on yang menarik, dan dapat diganti-ganti oleh pengguna. Ponsel ini menawarkan waktu bicara selama 3,5 sampai 4,5 jam dan waktu siaga (standby) 13,5 sampai 21 hari.
Nokia 3125
Model ini dirancang untuk melengkapi gaya hidup mobile para eksekutif muda. Fitur-fiturnya yang praktis dan menawarkan kekayaan kombinasi antara fungsi yang canggih serta hiburan. “Peluncuran ponsel dengan harga bersaing ini menambah portfolio produk ponsel yang terus berkembang. Ini akan menjadi pilihan para profesional yang mencari kombinasi yang unik dalam sebuah ponsel, sekaligus memancarkan modernitas dan rasa percaya diri,” ungkap Hasan lagi.
Dengan kombinasi fungsi yang kaya serta praktis, Nokia 3125 memberikan layar warna dengan resolusi tinggi dan mendukung fitur download video dan memutarnya kembali. Tapi fitur ini tergantung operator. Ponsel yang kaya fitur ini juga dilengkapi dengan handsfree speaker, ringtone polyphonic, screen saver animasi, permainan, klip video serta aplikasi Java yang bisa didownload (juga tergantung layanan operator). Sebagai tambahan, ponsel; ini pun dilengkapi dengan aplikasi yang bermanfaat seperti World Clock II dan Converter II, tapi lagi-lagi ini tergantung layanan operator.
Hasan menambahkan, untuk memperkaya pengalaman mobile konsumen serta konektivitas, baik dalam pergaulan sosial maupun di lingkungan kerja, Nokia 3125 dapat dipakai dengan berbagai perangkat tambahan. Ini termasuk Camera Headset HS-1C Nokia yang mungil dan ringan, yang mengkombinasikan antara kamera digital VGA dan fungsi headset handsfree, serta Nokia Image Viewer SU-5, sehingga pengguna dapat menampilkan dan berbagi gambar dari ponsel yang kompatibel ke layar TV atau proyektor video, baik di rumah maupun di kantor.
Ponsel ini kompatibel dengan Nokia FM Radio Headset dan Nokia Car Installation Kit yang memungkinkan koneksi audio secara nirkabel dalam mobil dengan fitur handsfree lengkap, kualitas audio yang jernih, dan tombol remote control untuk memudahkan pengoperasian handsfree.
Nokia 3205
Yang ini adalah ponsel CDMA dual band 800 / 1900 MHz dengan teknologi CDMA2000 1X . Ponsel ini memungkinkan penggunanya menggunakan berbagai macam jenis komunikasi interaktif dengan data, gambar dan suara.
Nokia 3205 ini memiliki fitur kamera, dengan layar warna tinggi berukuran 128x128 piksel. Ponsel baru ini tidak hanya menjadi piranti pengambilan gambar digital bagi pengguna ponsel, namun juga memperkenalkan elemen inovatif personalisasi ponsel dengan Cut-out Cover yang bisa Anda rancang sendiri.
Cover Nokia 3205 transparan dan berfungsi sebagai “frame” bagi rancangan yang dipilih oleh penggunanya. Bahkan bisa menggunakan foto yang diambil dengan kamera ponsel ini. Tipe ini merupakan ponsel CDMA Nokia pertama yang menawarkan Cut-out cover. Pemilik ponsel dapat memilih rancangan secara online atau membuat sendiri melalui komputer dan mencetaknya dengan printer.
Mereka bisa mengecat, menempelkan, menggambar sketsa atau mewarnai rancangan mereka pada Cut-out cover kosong untuk membuat satu-satunya cover yang hanya milik mereka sendiri.
0 comments:
Post a Comment